CILACAP, PATROLI — Suasana khidmat sekaligus meriah menyelimuti Desa Nusajati, Kecamatan Sampang, Kabupaten Cilacap, Jumat (19/9/2025).
Ribuan jamaah hadir dalam pengajian akbar memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW yang dirangkaikan dengan peresmian Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Miftahul Huda di Dusun Gunung Bawang-Desa Nusajati.
Acara ini menjadi momentum penting dalam meneguhkan komitmen bersama untuk melahirkan generasi Qur’ani yang berakhlakul karimah.
Ketua panitia, Basuki Priambodo, menyampaikan apresiasi atas partisipasi masyarakat.
“Dengan diresmikannya TPQ Miftahul Huda, harapan kami generasi muda tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak mulia,” ungkapnya.
Sementara itu, H. Solihin, penerima SK dari Kemenag, menegaskan TPQ ini akan menjadi wadah penting dalam menanamkan nilai-nilai Islam sejak dini.
Kyai Mohamad Toat Ubaidilah dari Cilongok, Banyumas, mengingatkan jamaah hal penting mencintai Nabi Besar Muhammad SAW dengan diadakan acara Mulud, yang artinya menghararapkan safaat akan cinta yang dalam terhadap beliau kelak, serta pentingnya menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup.
Kyai Zulfikar Usmani, pengasuh Ponpes Fikru Sangadah Mujur Kroya, memimpin doa istighosah yang diikuti khidmat oleh ribuan jamaah.
Acara ini juga dihadiri Kepala Desa Nusajati Suparno dengan ceramah singkatnya mengingangatkan kepada orang tua terutama kepada para ibu-ibu agar mengawasi anak-anaknya terhadap kemajuan digital medsos (HP).
“Jika anak-anak menggunakan HP jangan hanya dilihat, tapi orangtua harus mengawasi dan tegas agar terhindar hal negatif,” katanya.
Suparno mengucapkan selamat atas dibukanya TPQ Miftahul Huda. Ia mengajak semua pihak untuk ikut mendukung program TPQ Miftahul Huda.
“Sebab mendirikan TPQ itu tidak gampang. Kalau hanya perizinan, sangat mudah, namun ada hal yang sangat penting, yaitu keikhlasan para pendidiknya yang sangat minim honornya. Semoga para ustaz/ustazahnya sabar dan ikhlas mengabdi kelak,” ungkapnya.
Hadir mewakili Camat Sampang, Widiyanto (Mas Widi) perwakilan Forkopimcam, tokoh masyarakat, para kyai Dusun Gunung Bawang seperti Kyai Bashori, Kyai Yaskino, Kyai Ahmad Suwardi dan lainnya.
Tak kalah penting, hadir juga ibu-ibu muslimat, karang taruna, serta Kepala Dusun Gunung Bawang Rizki Paryudha ST, serta masyarakat Gunung Bawang dan sekitarnya untuk memeriahkan acara tersebut.
Kemeriahan semakin terasa dengan berbagai atraksi budaya dan seni, antara lain: Pencak Silat Pager Nusa PAC Sampang pimpinan H. Mungalim, Barongsai Singo Timur Purwokerto (BMS), Kentongan Rawalo (BMS), pertunjukan bola api Ponpes dari Sampang.
Dengan dukungan penuh seluruh elemen masyarakat Dusun Gunung Bawang Desa Nusajati, Peresmian TPQ Miftahul Huda diharapkan menjadi tonggak baru bagi peningkatan pendidikan agama di Dusun Gunung Bawan Desa Nusajati.
Semangat kebersamaan ini menjadi modal penting untuk mewujudkan generasi Qur’ani yang siap berkontribusi positif bagi bangsa dan negara.
Saat dikonfirmasi, Ketua sekaligus Pendiri TPQ Miftahul Huda Gunung Bawang, Desa Nusajati H. Mahrom S.Pdi berharap kedepan akan melahirkan generasi Qur’ani yang profesional dan mampu bersaing dengan anak-anak lain, sehingga kelak akan bermanfaat bagi semua pihak dengan modal akhlak yang mulia, berbakti kepada kedua orangtua, agama, bangsa dan negara. (Mbah Wasis)